Wakil Komandan Pangkalan Udara Khatam al-Anbiya, Jenderal Mohammad Hassan Mansourian kepada IRNA pada hari Selasa (3/5) mengatakan, fokus utama saat ini adalah memproduksi sistem radar yang mampu mencegat pesawat-pesawat anti-radar.
Dia menambahkan, Iran memiliki pengalaman berharga dalam industri sistem anti-pesawat selama tiga dekade terakhir sejak kemenangan Revolusi Islam. Ditandaskannya, sekarang Iran menikmati kemampuan antisipasi yang tinggi di antara negara-negara regional untuk menghadapi segala kemungkinan ancaman yang ditimbulkan oleh musuh.
Seraya menyatakan bahwa pakar Iran telah mencapai kemajuan besar dalam industri pertahanan, Mansourian menuturkan, sistem anti-pesawat negara ini bergerak secara progresif.
Pernyataan itu muncul setelah Wakil Komandan Operasi Angkatan Udara Iran Jederal Mohammad Alavi mengatakan pada hari Ahad bahwa Angkatan Udara Iran telah berhasil memproduksi persenjataan pintar, termasuk rudal jelajah baru.
"Iran telah memproduksi dan menguji rudal jelajah baru, yang memiliki kemampuan untuk menghancurkan kapal perang," ujarnya. Dia juga mengingatkan negara-negara tetangga dan regional bahwa Angkatan Udara Iran sepenuhnya siap melawan setiap ancaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar